09136977622
Kepala agen mata-mata Israel Mossad bertemu dengan kepala CIA untuk mengulas barangkali kesepakatan pembebasan sandera dengan Hamas, kata Kantor Perdana Menteri Israel pada hari Sabtu 9 Februari 2024.
“Direktur Mossad David Barnea bertemu kemarin dengan Direktur CIA William Burns di dalam rangka usaha tanpa oversiculododia.com henti untuk memajukan kesepakatan tambahan untuk pembebasan para sandera,” kata kantor Benjamin Netanyahu di X layaknya dikutip dari Anadolu Agency, Minggu (10/3/2024).
Mengacu pada bulan suci Ramadhan, yang bakal di awali pekan depan, tulisan X PM Israel menyatakan: “Pada tahap ini, Hamas mempertahankan posisinya seolah-olah tidak tertarik pada kesepakatan dan berupaya untuk mengobarkan wilayah berikut selama Ramadhan dengan mengorbankan perdamaian masyarakat Palestina di Jalur Gaza.”
“Kontak dan kerja serupa dengan para mediator sedang berlangsung di dalam usaha mempersempit kesenjangan dan memajukan kesepakatan,” jadi tulisan itu.
Meskipun pengakuan berikut tidak merinci di mana kepala mata-mata AS dan Israel bertemu, website berita Israel Walla mengatakan pertemuan mereka berlangsung di Aqaba, Yordania.
Israel memperkirakan ada lebih dari 125 sandera di Gaza, saat mereka menghambat setidaknya 8.800 warga Palestina di penjara, menurut sumber resmi dari ke-2 belah pihak.
Israel udah melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas yang dipimpin oleh Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan kira-kira 1.200 orang.
Hampir 31.000 warga Palestina, lebih dari satu besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, dan lebih dari 72.500 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.
Perang Israel udah membuat 85% masyarakat Gaza terpaksa mengungsi di sedang blokade yang melumpuhkan lebih dari satu besar makanan, air bersih, dan obat-obatan, saat 60% infrastruktur di wilayah kantong berikut udah rusak atau hancur, menurut PBB.
Israel lantas dituduh laksanakan genosida di Mahkamah Internasional. Keputusan saat pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menanggung bahwa dukungan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.
Israel Izinkan Umat Muslim Masuk Masjid Al Aqsa Saat Ramadhan Usai Didesak AS
Sebelumnya, Israel tunjukkan bakal mengizinkan jemaah terhubung Al Aqsa di bulan Ramadhan layaknya tahun-tahun sebelumnya.
Setiap pekan, bakal ada penilaian keadaan di dalam perihal keamanan dan keselamatan, kata Prime Minister Office (PMO) atau kantor perdana menteri Israel layaknya dikutip dari AFP, Rabu (6/3/2024).
Pernyataan kantor perdana menteri yang disampaikan pada Selasa (5/3) menyebut Israel bakal mengizinkan jemaah Muslim untuk terhubung Masjid Al Aqsa di Yerusalem selama pekan pertama Ramadhan layaknya tahun-tahun sebelumnya,
“Pada pekan pertama Ramadhan, jemaah bakal diizinkan memasuki Temple Mount, di dalam kuantitas yang serupa dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” kata pengakuan itu, menggunakan makna Yahudi untuk website tersebut.
“Setiap pekan bakal ada penilaian keadaan di dalam perihal keamanan dan keselamatan dan ketentuan bakal disita sesuai dengan itu,” jadi pengakuan tersebut.
Setiap tahun, puluhan ribu jemaah Muslim laksanakan sholat Ramadhan di Masjid Al Aqsa.
Ramadhan singgah tahun ini dikala Israel melancarkan kampanye militer tanpa henti di Jalur Gaza sebagai respon atas serangan mematikan oleh Hamas di Israel pada 7 Oktober 2023.
Israel udah mengulas bagaimana cara menggerakkan ibadah di Yerusalem selama Ramadhan, bulan puasa Ramadhan bakal di awali pada 10 atau 11 Maret, tergantung hilal.
Israel Tuduh 450 Staf Badan PBB untuk Urusan Pengungsi Palestina Adalah Anggota Kelompok Militan di Gaza
Sementara itu, Israel menambah kritiknya pada badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) pada Senin (4/3/2024), dengan mengatakan 450 karyawan UNRWA adalah anggota grup militan di Jalur Gaza.
Namun, Israel tidak memberikan bukti untuk menopang tuduhannya.
“Lebih dari 450 pegawai UNRWA adalah anggota militer dari kelompok-kelompok teror di Gaza – 450 orang. Ini bukan suatu kebetulan belaka. Ini sistematis,” klaim kepala juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari, layaknya dilansir AP, Selasa (5/3)
Penyandang dana internasional terbesar udah menangguhkan pendanaan pespatchplus.com kira-kira USD 450 juta ratusan juta dolar untuk UNRWA, sejak Israel menuduh 12 stafnya turut dan juga di dalam serangan Hamas pada Israel pada 7 Oktober 2023, yang diklaim menewaskan 1.200 orang dan membuat kira-kira 250 lainnya disandera di Jalur Gaza.
Serangan itu membuat invasi brutal Israel ke Jalur Gaza yang berpenduduk 2,3 juta orang, yang menurut otoritas kebugaran Gaza, udah menewaskan lebih dari 30.000 orang. Kelompok-kelompok dukungan mengatakan perang Hamas Vs Israel udah membuat lebih dari satu besar masyarakat wilayah Jalur Gaza mengungsi dan membuat bencana kemanusiaan.
UNRWA, yang mempekerjakan kira-kira 13.000 orang di Jalur Gaza, adalah penyedia dukungan terbesar di wilayah tersebut.
Sebaliknya, di dalam pernyataannya, UNRWA menuduh Israel menghambat lebih dari satu stafnya dan memaksa mereka, dengan menggunakan penyiksaan dan perlakuan buruk, untuk memberikan pengakuan palsu mengenai interaksi antara badan tersebut, Hamas, dan serangan 7 Oktober.
“Pengakuan yang dipaksakan sebagai akibat dari penyiksaan ini digunakan oleh Pemerintah Israel untuk menyebarkan informasi yang tidak benar mengenai badan berikut sebagai anggota dari usaha untuk membubarkan UNRWA,” sebut badan PBB itu. “Hal ini menempatkan staf kami di Gaza di dalam risiko dan mempunyai implikasi benar-benar pada operasi kami di Gaza dan wilayah sekitarnya.”