Pro-kontra Starlink di Indonesia – ‘Pemain lokal juga mampu, pemerintah jangan anak emaskan pemain asing’

Pro-kontra Starlink di Indonesia – ‘Pemain lokal juga mampu, pemerintah jangan anak emaskan pemain asing’

Penyedia jasa internet lokal menanyakan sikap pemerintahan yang berkesan “memanjakan” Starlink, usaha internet berbasiskan satelit punya konglomerat Elon Musk. Pemerhati memandang pemerintahan harus menggerakkan cuaca usaha yang adil dan memantau lalu lintas data Starlink, supaya tidak ada teror keamanan nasional.

Musk mengeluarkan layanan Starlink di Denpasar, Bali, pada Minggu (19/05), bersamaan dengan pengesahan kerja sama dengan click here Kementerian Kesehatan untuk menyiapkan koneksi internet untuk beberapa puskesmas di wilayah terasing, tepian, dan kepulauan.

Masuknya Starlink ke pasar ritel Indonesia selekasnya menjadi bahan pembicaraan hangat public, termasuk di sosial media.

Pelaku bisnis lokal menyorot taktik “jual rugi” Starlink, yang dicemaskan akan memunculkan kompetisi tidak sehat.

Pemerhati juga mengingati pemerintahan untuk memantau lalu lintas data Starlink, supaya servicenya tidak dipakai barisan teroris atau separatis hingga memunculkan teror keamanan nasional.

Apa itu Starlink?
Starlink ialah mekanisme internet berbasiskan satelit dengan orbit relatif dekat sama permukaan bumi atau low Earth orbit (LEO).

Bukannya memakai kabel serat optik, Starlink memercayakan bentuk beberapa ribu satelit kecil berorbit rendah untuk mengirimi data dengan kecepatan tinggi.

Gampangnya, Starlink mengirim data internet lewat gelombang radio ke satelit-satelit di orbit, yang selanjutnya meneruskannya ke pemakai di berbagai belahan bumi.

Mekanisme internet satelit umumnya dihandalkan di beberapa daerah terasing yang tidak dapat dijangkau kabel serat optik.

SpaceX, perusahaan transportasi antariksa punya Elon Musk asal dari Amerika Serikat, awalnya mengirim 60 satelit ke orbit rendah bumi pada Mei 2019 dan mengeluarkan layanan internet Starlink pada Oktober 2020.

Per April 2024, sudah ada 5.874 satelit Starlink di orbit, dan 5.800 salah satunya tetap bekerja, berdasarkan catatan astronom Jonathan McDowell.

Setiap satelit Starlink, yang diprediksi memiliki jarak 550 km dari permukaan bumi, berusia kurang lebih 5 tahun.

Pada 20 Mei lantas, Musk menjelaskan lewat akun X-nya jika jumlah pelanggan Starlink sudah sentuh tiga juta, yang menyebar di 99 negara (termasuk Indonesia).

Yang akan datang, Musk bernafsu mendatangkan “megakonstelasi” dengan sasaran 42.000 satelit Starlink di orbit, hingga bisa sediakan koneksi internet cepat untuk semua.

Starlink mengklaim paket internet “Standard” untuk kelompok “Perumahan”-nya memiliki kecepatan unduhan dengan range 25-100 Mbps. Ongkos langganannya di Indonesia sentuh Rp750.000 /bulan.

Dalam pada itu, paket “Fokus Mobile” untuk kelompok “Jelajahi” dan “Kapal” disebutkan sediakan kecepatan unduhan 40-220 Mbps. Ongkos paling rendah untuk paket ini sejumlah Rp4,tiga juta /bulan.

Sebagai perbedaan, layanan internet satelit Satria-1 punya Indonesia dibandrol Rp2,lima juta /bulan dengan kecepatan 3-20 Mbps.

Heru Sutadi, pemerhati tehnologi informasi sekalian direktur eksekutif Indonesia ICT Institute, menjelaskan rerata orang Indonesia memerlukan internet dengan kecepatan 20 Mbps, walau di kota besar seperti Jakarta keperluannya dapat bertambah sampai 50 Mbps.

Sepintas, kecepatan yang dijajakan Starlink kelihatan perkasa dan lebih dari cukup buat penuhi keperluan orang Indonesia.

Tetapi, kata Heru, warga harus pahami jika kecepatan yang dijajakan Starlink memakai range, dengan mode “up to” atau “sampai” angka tertentu.

“‘Up to’ itu maknanya kan memang ya jika sedang bagus kecepatannya bisa begitu, jika tidak ya jangan geram. Ya namanya ‘up to’,” kata Heru.

“Protes yang kita saksikan di beberapa negara kan semacam itu, karena ‘up to’-nya tersebut. Seakan-akan kecepatannya akan sebesar itu terus, walau sebenarnya kan realitanya saat pemakainya semakin bertambah ia ditegaskan akan turun.”

دیدگاهتان را بنویسید

نشانی ایمیل شما منتشر نخواهد شد. بخش‌های موردنیاز علامت‌گذاری شده‌اند *

سبد خرید

خروج

ورود

خروج

ستون کناری